PIMPINAN

>> Friday, September 19, 2008

Pergantian seorang pimpinan adalah suatu hal yang lumrah dalam suatu organisasi atau pada sebuah perusahaan. Tentu saja karakter pimpinan yang satu dengan yang lainnya berbeda, ada yang killer dan ada juga yang sabar. Walaupun berada pada aturan yang sama belum tentu dalam pengimplementasiannya sama, ada yang sangat kaku ada juga yang bersikap flexible tentu berdasarkan situasi dan kondisi pemikiran yang ada pada saat-saat tertentu. Begitu juga dengan bawahan harus beradaptasi dengan gaya kepeminpinan atasannya. Sudah beradaptasi sekian lama ada yang merasa cocok dan ada yang merasa tidak cocok artinya sudah mempunyai cerita sendiri-sendiri dalam pikirannya pada suatu saat mau tidak mau harus berhadapan lagi dengan pergantian tokoh, karakter, gaya kepemimpinan dan tentu pula dengan suasana kerja yang berbeda.

"Saya punya pemikiran bagaimana kalau barang-barang yang ada kita pindahkan ke atas biar tidak mengganggu penglihatan dan tidak menyempitkan ruang kerja kita, apa dari rekan-rekan punya saran yang lain?". Dalam hati saya cuman menggerutu tumben-tumbennya nih orang minta saran udah gitu punya pemikiran bahwa barang-barang akan dipindahkan ke atas apa tidak jadi masalah baru nantinya, karena diatas pun adalah ruang kerja bagian finance dan penjualan yang sekiranya terbiasa dengan kondisi yang stylis disamping itu siapa kira-kira nanti yang akan menurunkannya lagi jika konsumen mengambil barangnya, terus bagaimana jika nanti pada saat menurunkan barang lantas terjadi hal-hal yang tidak diinginkan siapa yang akan bertanggungjawab, Memang serba salah sih kira-kira dimana menempatkan barang-barang dengan aman dan demi kebaikan semua pihak karena saat ini kondisi kantor sedang direhab. Dan apa boleh buat pimpinanku mengalah biar untuk sementara waktu disimpan diruang kerja dulu dengan penataan yang sangat rapi dengan menggunakan rumus FIFO (First in First out).

Benar kata-kata yang selama ini aku dengar sebelumnya bahwa pimpinan dengan bos itu beda. Bos sudah pasti pimpinan tapi pimpinan belum tentu bos. Bos adalah seorang owner jadi adakalanya gaya kepemimpinannya jadi agak seenak udelnya saja dan lingkup kerjanya meliputi seluruh bagian dari tingkat level direksi sampai office boy, sedang pimpinan masih punya bos diatasnya tapi setidaknya mempunyai staff atau bawahan dibawahnya kalau pun gaya kepemimpinannya mau seenak udelnya paling-paling untuk orang-orang yang ada dibawahnya untuk satu divisi dengannya saja dan tidak laku pada divisi yang lain.

0 comments:

Email Subscriptions

Enter your email address:

Delivered by FeedBurner


free counter

  © Blogger templates Inspiration by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP